Petugas Puskesmas Rawat Inap Katibung, Lampung Selatan saat melakukan fogging di Dusun Mataram, Desa Rangai Tri Tunggal, Jumat 20 Januari 2023. FHOTO : SMARTNEWS.ID/ACENG
SMARTNEWS.ID – Untuk mengantisiasi penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), UPT Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Katibung, Lampung Selatan melakukan Fogging atau pengasapan di Desa Rangai Tri Tunggal, Kecamatan Katibung, Jumat (20/01/2023).
KUPT Puskesmas Rawat Inap katibung.Dr Ruth Yohana menjelaskan, kegiatan fogging atau pengasapan merupakan tindak lanjut atas adanya dugaan salah seorang warga didesa tersebut yang terjangkit penyakit DBD. Dimana, penyakit DBD seperti yang diketahui ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegyti
“selain fogging kita juga membagikan bubuk Abate yang bisa pergunakan oleh masyarakat dalam mencegah dan membunuh jentik-jentik dan telor nyamuk. Bubuk Abate, bisa di sebarkan dibeberapa tempat yang diduga merupakan tempat-tempat atau sarang nyamuk,”katanya
Ditambahkan Dr Ruth Yohana, dalam melaksanakan fogging tersebut pihaknya telah mengutus Afif Ardi dan Azizan Ghazali petugas fogging dari Puskesmas Rawat Inap Katibung untuk melaksanakan kegiatan terdebut.
“peran serta masyarakat dengan menjaga lingkungan bersih juga sangat dibutuhkan dalam memutus mata rantai penyebaran penyakit DBD ini,”katanya
Menurut Dr Ruth Yohana, fogging dan penyebaran bubuk Abate bukanlah salah satu cara dalam memutus penyebaran penyakit DBD. Untuk memutus penyebaran penyakit DBD yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti dibutuhkan peran serta masyarakat dengan menjaga lingkungan yang sehat dan bersih.
Beberapa cara yang bisa dilakukan oleh masyarakat diantaranya dengan pola 3 M yakni, menguras bak mandi, menimbun kaleng bekas, menutup penampungan air. Kemudian melakukan pembersihan tempat-tempat, saluran pembuangan air, tidak menggantungkan pakaian.
“pola hidup sehat dan bersih bisa mencegah dan memutus mata rantai penyebaran penyakit DBD. Oleh karenanya sangat dibutuhkan peran serta semua masyarakat kita. Sehingga, penyakit DBD tidak terjadi diwilayah kita ini,”katanya (ACENG)
