DOK ITERA
SMARTNEWS.ID – Dalam rangka meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan, mahasiswa Program Studi Farmasi Institut Teknologi Sumatera (Itera) melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertema “Sosialisasi dan Edukasi Penggunaan Sunscreen Aman Berbasis Ilmu Farmasi” pada Sabtu, 1 November 2025 di Asrama TPB Itera Gedung TB 5.
Kegiatan ini digagas oleh Kelompok 2RD dan dibimbing oleh apt. Nurul Irna Windari, M.Clin.Pharm., serta apt. Uswatun Hasanah, M.Farm. Pelaksanaan PKM ini bertujuan meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai pentingnya perlindungan kulit terhadap paparan sinar ultraviolet (UV) sekaligus memberikan edukasi tentang pemilihan sunscreen yang aman, terdaftar BPOM, dan sesuai prinsip formulasi dalam ilmu farmasi.
Kegiatan diawali dengan registrasi, pre-test, serta penyampaian materi interaktif mengenai jenis-jenis sunscreen, perbedaan filter UV, makna nilai SPF dan PA, serta risiko kulit tanpa perlindungan. Materi disajikan melalui presentasi, pemutaran video edukasi, dan pembagian leaflet agar mahasiswa dapat mempelajari ulang informasi yang diberikan.
Setelah pemaparan materi, peserta mengikuti workshop interaktif yang menjadi bagian paling diminati dalam kegiatan ini. Mahasiswa diajak melakukan demonstrasi penggunaan sunscreen dan uji perlindungan UV menggunakan media UV paper test sehingga peserta dapat melihat perbedaan efektivitas berbagai produk secara langsung.
Kegiatan berlangsung aktif dan komunikatif, terlihat dari antusiasme peserta saat berdiskusi maupun bertanya mengenai pemilihan sunscreen yang sesuai dengan kondisi kulit masing-masing. Selanjutnya peserta mengerjakan post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman setelah mengikuti rangkaian sosialisasi.
Berdasarkan hasil evaluasi, terjadi peningkatan signifikan pada skor pemahaman peserta, yang menunjukkan bahwa metode edukasi partisipatif yang digunakan mampu membantu mahasiswa memahami materi dengan lebih efektif.
Mahasiswa Asrama TPB Itera memberikan respon positif terhadap kegiatan ini. Banyak peserta menilai bahwa sosialisasi mengenai sunscreen sangat relevan bagi kehidupan sehari-hari, terutama karena isu kesehatan kulit kini semakin banyak diperbincangkan di kalangan remaja dan dewasa muda. Peserta juga mengaku lebih memahami pentingnya perlindungan harian dari sinar UV meskipun beraktivitas di dalam ruangan. (***)
