Sejumlah petani di Desa Karang Pucung, Kecamatan Way Sulan, Lampung Selatan, mulai melakukan tanam padi di musim rendeng, Senin, 4 Juli 2022. FOTO: SMARTNEWS.ID/ACENG
SMARTNEWS.ID – Untuk memenuhi pencapaian target swasembada pangan, di wilayah Kabupaten Lampung Selatan, pada musim tanam padi rendeng (musim hujan,red), pemerintah setempat terus melaksanakan pendampingan dan menyiapkan kebutuhan petani pada musim tanam kali ini, Senin, 4 Juli 2022.
Dalam pencapaian target dan melaksanakan salah satu program pemerintah dalam swasembada pangan, seperti halnya yang dilakukan oleh Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pertanian Kecamatan Way Sulan, Lampung Selatan, terus melaksanakan pendampingan dan bimbingan kepada petani saat musim tanam padi.
Kepala UPTD Pertanian Kecamatan Way Sulan, Elwin Susiani, mengatakan pada musim tanam kali ini pihaknya telah menyalurkan bantuan dari pemerintah untuk musim tanam kali ini berupa bantuan bibit padi kurang lebih 12 ton bibit padi jenis Ciherang. Dimana bantuan tersebut untuk sekitar 440 hektare lahan di Kecamatan Way Sulan.
“Untuk satu hektar lahan persawahan, petani diberikan bantuan bibit padi sekitar 25 kg. Mudah-mudahan musim tanam kali ini hasilnya bisa memuaskan seperti yang diharapkan,” katanya.
Ditambahan Elwin Susiani, pihaknya juga memastikan kebutuhan pupuk bagi para petani di musim tanam kali ini cukup. “Untuk stok pupuk cukup untuk wilayah kita ini, tinggal petani mengambilnya sendiri melalui kelompok taninya,” imbuhnya.
Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Karang Pusung, Rastono, mengatakan pada musim tanam kali ini ketersediaan pupuk di tingkat petani sudah terpenuhi. Sehingga, para petani tidak perlu khawatir akan kekurangan pupuk.
“Petani yang tergabung dalam Gapoktan bisa kapan saja mengambil pupuknya dikelompoknya masing-masing. Mudah-mudahan, musim tanam kali ini, hasilnya bisa seperti yang diharapkan oleh para petani,” ujar Rastono yang diamini salah satu petani padi Siti Adaroh itu. (ACENG)