Kepala SMKN 2 Bandar Lampung, Drs. Moh Edy Harjito, saat memborong jajanan makanan hasil produksi siswa pada Skanda Explore Nusantara, di lapangan sekolah setempat, pada 25 Mei 2023. ISTIMEWA
MATAMATA.ID – SMK Negeri 2 Bandar Lampung, Provinsi Lampung, menggelar kegiatan Skanda Explore Nusantara, di aula dan lapangan sekolah setempat, pada 25-26 Mei 2023.
Kegiatan sebagai unjuk karya bagi siswa kelas 10 dan 11 merupakan hasil Projek Penguatan Profil Penguatan Pancasila (P5), ini sebagai bentuk mengenal dan melestarikan kearifan lokal di nusantara.
Kepala SMK Negeri 2 Bandar Lampung, Drs. Moh Edy Harjito, mengatakan Skanda Explore Nusantara merupakan fasilitas dalam mengekspresikan minat dan bakat yang dimiliki siswa.
Skanda Explore Nusantara mengusung tema Kearifan Lokal, ujar Ketua MKKS SMK Provinsi Lampung, ini menampilkan aksi pentas seni dan bazar kuliner khas nusantara.
“Kegiatan P5 ini merupakan salah satu inovasi dalam Kurikulum Merdeka yang menjadi program Kemdikbudristek yang bertujuan memberikan pengalaman nyata kepada siswa,” ujar dia pada pembukaan kegiatan, Kamis, 25 Mei 2023.
Pengalaman nyata tersebut, sambungnya, sebagai bentuk mewujudkan nilai-nilai luhur Pancasila melalui serangkaian aktivitas projek pembelajaran baik di dalam maupun di luar kelas.
“Kegiatan yang digelar di luar kelas dengan mengeksplore kearifan lokal nusantara sebagai bentuk menghargai suku budaya di Tanah Air karena kita semua bersaudara,” ujar dia.
“Saya sangat bahagia dan terharu melihat apa yang ditampilkan para siswa pada kegiatan ini. Semua ini ternyata di luar ekspektasi saya. Saya angat mengapresiasi,” tutur dia.
Tak hanya diikuti para siswa, tambahnya, kegiatan ini juga diramaikan oleh usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan mitra SMK Negeri 2 Bandar Lampung.
Sementara koordinator kegiatan, Tri Darmawati, M.Pd, menjelaskan Skanda Explore Nusantara ini diikuti siswa kelas 10 dan 11 yang dibagi menjadi dua hari pelaksanaan, yakni 25 dan 26 Mei 2023.
“Pada hari pertama diikuti siswa kelas 11. Esok hari diikuti siswa kelas 10. Jumlahnya sebanyak 20 jurusan,” ujar guru pengampu Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan itu.
Kegiatan pentas seni dan kuliner nusantara pada kegiatan ini ini menampilkan budaya dan kearifan lokal yang ada pada 20 provinsi di Indonesia. “Dari Aceh hingga Papua,” tutup dia. (***)