UIN Raden Intan Lampung

Dikukuhkan Iman Syafei Posisikan UIN RIL Sebagai PTKIN Profesor Terbanyak Se-Sumatra

Imam Syafei menerima SK Guri besar, di Ruang Rapat Dirjen Pendis Lt. 7, Kantor Kementerian Agama. Jakarta Pusat, Kamis, 18 Januari 2024. (DOK PW PERGUNU LAMPUNG)

SMARTNEWS.ID – Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam, Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) Imam Syafei, menerima surat keputusan (SK) sebagai guru besar, di Kementerian Agama baru-baru ini.

Dinobatkannya Imam Syafei sebagai guru besar, menempatkan UIN RIL sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dengan jumlah profesor terbanyak se-Sumatra. Imam Safei, kini satu dari 40 guru besar yang dimiliki UIN RIL.

“Kami mengucapkan rasa syukur dan bahagia dengan penobatan Prof Imam Syafei sebagai guru besar. Hal itu merupakan pencapaian puncak karir akademik,” kata Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof Wan Jamaluddin, Sabtu, 20 Desember 2024.

Atas dinobatkan sebagai guru besar, UIN RIL akan mengagendakan pengukuhan Iman Syafei yang juga Ketua Keluarga Besar Pimpinan Wilayah Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PW Pergunu) Provinsi Lampung itu.

Menurutnya, dinobatkannya Imam sebagai guru besar menjadi motivasi percepatan penambahan guru besar dan mendukung penuh langkah-langkah strategis demi penguatan mutu UIN RIL. “Atas nama sivitas akademika kami ucapkan selamat,” ujarnya.

Sementara itu, Imam Syafei mengaku kajian Pendidikan Islam di Indonesia cukup dinamis dan memberi kontribusi penting bagi kemajuan Islam. Untuk itu, ia berkomitmen untuk terus berkarya memberi sumbangsih dalam kajian Pendidikan Islam di Indonesia khususnya Pendidikan Agama Islam.

“Kajian tentang Pendidikan Agama Islam turut memberi kontribusi bagi kemajuan pendidikan yang ada di Indonesia,” ujar Prof. Imam dalam press release yang diterima media ini pada Minggu, 20 Januari 2024.

Diketahui, Imam Syafei merupakan akademisi berpengalaman dalam kajian ilmu Pendidikan Agama Islam. Pria kelahiran Ekoproyo, Pekon Bandungbaru, Kecamatan Adiluwih, Kabupaten Pringsewu, memulai pendidikan tingginya di Program Sarjana PAI di IAIN Raden Intan Lampung dan lulus pada 1991.

Kemudian, ia menyelesaikan studi Magister PAI, di UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta pada 2000. Selanjutnya, ia menyelesaikan pendidikan S3 Program Doktor PAI, di UIN Sunan Gunung Djati Bandung pada 2014. (***)

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close
Close