SMARTNEWS.ID – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) menggelar yudisium dan pengukuhan guru program pendidikan profesi guru (PPG) prajabatan gelombang satu tahun 2024, di Ballroom Hotel Radisson Lampung, Jumat, 31 Januari 2025.
Prosesi pengukuhan ini menjadi momen penting bagi para lulusan, yang menandakan kesiapan mereka untuk terjun langsung ke dunia pendidikan sebagai guru profesional. Mereka diharapkan dapat mendidik generasi penerus bangsa dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.
Plt. Dekan FKIP Unila, Dr. Riswandi, M.Pd., dalam laporannya menyampaikan, jumlah peserta yudisium dan pengukuhan guru profesional kali ini mencapai 383 orang. Para peserta berasal dari berbagai program studi (prodi) antara lain, 14 calon guru dari prodi pendidikan Pancasila.
Selanjutnya, 281 orang dari prodi pendidikan guru sekolah dasar (PGSD), 27 orang dari prodi pendidikan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, 17 orang dari prodi bimbingan konseling, 9 orang dari prodi pendidikan jasmani dan kesehatan, serta 34 orang dari prodi pendidikan matematika.
Wakil Rektor Bidang Akademik Unila Prof. Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, S.Si., M.T., dalam sambutannya mengapresiasi dan mengucapkan selamat kepada para calon guru yang dikukuhkan hari ini.
Ia menyatakan, lulusan PPG prajabatan memiliki peran strategis dalam menghadapi tantangan pendidikan saat ini. Peran guru di era modern tidak hanya sebatas menyampaikan materi pelajaran, tetapi juga sebagai fasilitator pembelajaran, mentor, dan agen perubahan dapat membekali peserta didik dengan keterampilan yang dibutuhkan.
“Anda adalah agen perubahan yang akan membawa pendidikan Indonesia menuju arah yang lebih baik,” ujar Prof. Suripto.
Suasana haru mewarnai momen sakral saat para lulusan menerima sertifikat pendidik sebagai bukti nyata keberhasilan mereka menyelesaikan pendidikan profesi guru yang panjang dan penuh dedikasi.
Kegiatan ini turut dihadiri para wakil dekan, Ketua Senat FKIP Prof. Herpratiwi, M.Pd., jajaran senat FKIP, ketua dan sekretaris prodi PPG FKIP, serta dosen koordinator dan guru pamong prodi PPG FKIP. Kegiatan diharapkan dapat memberi kontribusi positif bagi peningkatan mutu pendidikan di Indonesia. (***)