Gubernur Lampung Arinal Djunaidi (tengah), mengabadikan momen bersama tim penilai, usai mengikuti penilaian tahap dua wawancara dan verifikasi PPD 2024 oleh tim penilai, di Mahan Agung, Rabu, 20 Maret 2024. ISTIMEWA
SMARTNEWS.ID – Pada penilaian tahap awal untuk Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2024 oleh tim penilai, Provinsi Lampung masuk pada posisi 12 besar.
Pada tahap penilaian selanjutnya, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi berharap Provinsi Lampung dapat masuk pada posisi tiga besar di tingkat nasional.
“Semoga menjadi tiga besar nasional,” kata Gubernur Arinal saat mengikuti penilaian tahap dua wawancara dan verifikasi PPD 2024 oleh tim penilai, di Mahan Agung, Rabu, 20 Maret 2024.
Untuk dapat menempati pada posisi tersebut, Gubernur Lampung memaparkan sejumlah capai saat mengikuti penilaian tahap dua wawancara dan verifikasi PPD 2024 oleh tim penilai.
Diantaranya, kinerja perekonomian Lampung pada 2022 yang tumbuh positif 4,28% dengan kontribusi terbesar didominasi oleh sektor pertanian dengan kontribusi sebesar 27,90 persen.
“Sementara capaian kinerja ekonomi Lampung pada 2023 tumbuh sebesar 4,55 persen (c-to-c),” kata Gubernur Arinal masih dalam paparannya itu.
Kemudian sektor tingkat pengangguran terbuka (TPT) selama 2020–2023, TPT Lampung selalu lebih baik dan lebih rendah dibanding nasional.
TPT Lampung 2023 (Agustus) mencapai 4,23 persen lebih baik dari nasional 5,32 persen. Kemudian TPT Agustus 2023 yakni 4,23 persen, menurun 0,29 persen dibanding Agustus 2022.
Selain itu, pengentasan kemiskinan di Lampung pada 2021-2023 cukup baik. Angka itu alami penurunan signifikan dari 11,57 persen per Maret 2022 menjadi 11,11 persen per Maret 2023.
Adapun selama periode 2020-2023 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Lampung terus alami peningkatan dari 71,04 persen pada 2019 menjadi 72,48 persen pada 2022.
“IPM Lampung tumbuh 0,79 persen atau meningkat 0,55 poin, kini Lampung berada pada status tinggi,” kata Gubernur Arinal.
Sementara, umur harapan hidup di Lampung 74,17 tahun. Kemudian harapan lama sekolah 12,77 tahun, rata-rata lama sekolah 8,29 tahun, dan pengeluaran per kapita 10,769 juta.
Pada kesempatan itu Gubernur juga memaparkan program elektronik Samsat Desa atau e-Samdes sebagai salah satu program dari visi Rakyat Lampung Berjaya.
“E-Samdes diharapkan dapat memberikan pelayanan pembayaran pajak kendaraan bermotor kepada masyarakat secara solutif, aman, mudah dan efisien,” ujar Arinal.
Keberhasilan program e-Samdes memberikan peningkatan indeks kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik sektor PKB, dari 83,83 persen pada 2020 meningkat 89,46 persen pada 2023.
Sementara itu, iim penilai independen yang juga anggota Ombudsman Ri, Robert Endi Jaweng, memberi selamat kepada Gubernur Arinal karena berhasil duduki posisi 12 besar pada tahap awal PPD 2024.
“Selamat kepada Provinsi Lampung berhasil masuk 12 besar dari 38 provinsi. Kita semua berharap Lampung melaju ketiga besar dan meraih penghargaan dari Presiden,” harapnya. (***)
