DOK DISDIKBUD BANDAR LAMPUNG
SMARTNEWS.ID – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bandar Lampung, Hj. Eka Afriana, S.Pd, meminta guru berstatus pegawai negeri sipil (PNS) dapat memanfaatkan Platform Merdeka Belajar (PMM) sebagai sarana untuk naik pangkat.
“Kenaikan pangkat guru tidak lagi seperti tahun sebelumnya yang harus mengumpulkan berkas atau dokumen fotocopy, tetapi sudah melalui online,” kata Kadisdikbud saat rapat koordinasi bersama guru dan kepala SD, di SMP Negeri 16 Bandar Lampung, Selasa, 27 Februari 2024.
Menurut dia, platform tersebut sangat memberikan dukungan penting dalam pengembangan karir guru. Namun, sebelum naik pangkat guru diminta membuat sejumlah karya, diantaranya buku teks, modul, karya inovatif seperti video animasi dan sejenisnya.
“Setiap karya, nantinya akan mendapatkan besaran poin untuk memenuhi syarat kenaikan pangkat guru pada setiap golongan. Adapun besaran angka kredit dan persyaratan kenaikan pangkat pada setiap jenjang berbeda-beda,” kata dia.
Mendapatkan angka kredit, kata Pelaksana Tugas Asisten III Pemerintah Kota Bandar Lampung itu memang sangat penting bagi guru yang ingin segera memenuhi syarat kenaikan pangkat. “Saya kira tidak sulit naik pangkat melalui platform ini, asalkan ada usaha,” katanya.
Sementara itu, Kepala SD Negeri 1 Palapa, Taufik Hidayat, S.Pd mengaku sangat terbantu untuk kenaikan pangkat melalui PMM. Sebab, kinerja dilakukan para guru yang terekam pada e-Kinerja pada PMM, dapat memudahkan guru untuk naik pangkat.
“Tentunya PMM sangat membantu guru PNS untu naik pangkat. Hadirnya aplikasi itu, kenaikan pangkat guru tidak lagi tertunda, asalkan guru mempu memenuhi kriteria dan syarat yang dibutuhkan,” kata Sekretaris Kelompok Kerja Kepala Sekolah (KKKS) SD Bandar Lampung ini. (***)