Plt Kadis Kesehatan Bandar Lampung, Desti Mega Putri. DOK
SMARTNEWS.ID – Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung mempersiapkan tenaga kesehatan untuk mendukung pembangunan Rumah Sakit Penyakit Dalam, direncanakan dibangun pada 2025 mendatang.
Rumah sakit tersebut diharapkan menjadi pusat pelayanan unggulan khusus penyakit dalam di kota berjuluk Tapis Berseri ini.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Bandar Lampung, Desti Mega Putri, mengatakan rumah sakit itu akan dibangun di lahan bekas gedung Uji KIR Dinas Perhubungan, berlokasi di samping IGD RS A Dadi Tjokrodipo.
“RS A Dadi akan difokuskan pada pelayanan penyakit dalam. Oleh karena itu, saat ini dokter-dokter yang sedang menempuh pendidikan diarahkan menjadi spesialis penyakit dalam,” jelasnya, Selasa, 17 Desember 2024.
Ia berharap RS A Dadi Tjokrodipo dapat ditingkatkan menjadi tipe B dari status tipe C. Mencapai itu, rumah sakit harus memiliki lebih dari 200 tempat tidur serta didukung oleh dokter spesialis dan subspesialis.
“Target kami, gedung rumah sakit selesai dibangun pada tahun 2025, dan pada saat itu dokter-dokter yang sedang menempuh pendidikan juga telah siap bertugas,” ujarnya.
Diketahui, Pemkot Bandar Lampung berencana membangun Rumah Sakit Penyakit Dalam dengan gedung setinggi 10 lantai.
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menyampaikan bahwa pembangunan ini didukung oleh dana bantuan dari pemerintah pusat sebesar Rp165 miliar dan akan mulai direalisasikan pada tahun depan.
Menurut Eva, rumah sakit akan menjadi percontohan bagi daerah lain dan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan berkualitas.
“Harapannya, warga Bandar Lampung dan sekitarnya tidak perlu lagi berobat ke luar kota. Kita juga akan mendapat dukungan tenaga dokter dari pusat,” jelasnya. (***)