ISTIMEWA
SMARTNEWS.ID – Pemerintah Provinsi Lampung kembali mendapatkan penawaran kerja sama strategis dengan perusahaan Jiangsu Tanfang Technology Group Co., Ltd asal Tiongkok dalam bentuk proyek Kota Kembar (Sister City) dan pengembangan sektor pertanian serta perikanan. Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, menyambut baik kunjungan delegasi yang dipimpin oleh Direktur Jiangsu Tanfang, Chen Zhilong.
Dalam pertemuan tersebut, Chen Zhilong menyampaikan apresiasi kepada Gubernur dan Tim Lampung yang selama ini menjadi penghubung komunikasi antara pihak Jiangsu dengan Provinsi Lampung. Ia menilai pengenalan situasi Lampung telah membantu mereka memahami potensi dan peluang kerja sama secara komprehensif.
Menurut Chen, pihaknya mengusulkan pembentukan hubungan kota kembar antara Provinsi Lampung dan Kota Lianyungang, Provinsi Jiangsu, sebagai bagian dari inisiatif “Belt and Road” yang dicanangkan oleh pemerintah Tiongkok. Gagasan tersebut telah dilaporkan dan disetujui oleh Pemerintah Kota Lianyungang dan kunjungan kerja ini merupakan langkah awal untuk menjembatani hubungan antarwilayah.
“Kami percaya bahwa hubungan sister city akan mendorong kerja sama di bidang perdagangan, industri manufaktur, pendidikan, budaya, pariwisata, serta pembangunan pelabuhan,” ujar Chen dalam sambutannya yang diterjemahkan dari Bahasa Mandarin.
Lebih lanjut, delegasi Jiangsu juga mengungkapkan ketertarikannya untuk menjajaki proyek kerja sama di bidang energi dan infrastruktur, seperti pembangkit listrik tenaga surya, angin, pasang surut, serta penyediaan air bersih. Selain itu, mereka menyampaikan minat untuk meneliti peluang di sektor pelabuhan dan pertambangan Lampung.
“Kemarin kami berkesempatan mengunjungi pelabuhan dan desa nelayan di Lampung. Kami melihat keindahan alam, kekayaan sumber daya, serta keramahan masyarakat. Ini menjadi pertimbangan kuat untuk melanjutkan rencana kerja sama jangka panjang,” imbuh Chen.
Sebagai tindak lanjut, Chen menyatakan akan melaporkan hasil kunjungan ini kepada Pemerintah Provinsi Jiangsu dan Kota Lianyungang, serta menyampaikan undangan resmi bagi Gubernur Lampung untuk melakukan kunjungan balasan ke Tiongkok.
Dalam sambutannya, Gubernur menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi di sektor pertanian yang menjadi tulang punggung ekonomi Lampung. Ia menyambut baik semangat kerja sama dalam kerangka business to business (B to B) yang mengedepankan prinsip kesetaraan dan kesejajaran.
“Lampung membutuhkan teknologi pertanian untuk mendorong produktivitas dan kesejahteraan petani. Kami terbuka terhadap investasi yang saling menguntungkan,” kata Gubernur Mirza.
Pertemuan ini diharapkan menjadi titik awal bagi hubungan bilateral yang lebih erat antara Lampung dan Provinsi Jiangsu dalam berbagai sektor strategis. (***)