Presiden Jokowi Pinta Kepala Daerah Kawal Program Percepatan Pemulihan Ekonomi

Gubernur Lampung Arinal Djunai, saat mengikuti Rakornas lewat video conference, di Mahan Agung Rumah Dinas Gubernur Lampung, Kamis (27/5/2021). ISTIMEWA

SMARTNEWS.ID — Presiden Joko Widodo meminta kepala daerah se-Indonesia untuk ikut serta dalam mengawasi program percepatan pemulihan ekonomi nasional.

Menurutnya, anggaran yang hampir 700 triliun disiapkan pemerintah harus direalisasikan secara cepat dan tepat sasaran agar ekonomi di Tanah Air segera bangkit kembali.

“Percepatan ini harus kita awasi secara bersama,” ujar Presiden Jokowi saat memimpin rapat koordinasi nasional, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (27/5/2021).

Rakornas bertemakan Kawal Efektifitas Belanja, Pulihkan Ekonomi, juga diikuti Gubernur Lampung Arinal Djunai, lewat video conference, di Mahan Agung Rumah Dinas Gubernur Lampung.

Selain Arinal, Rakornas tersebut juga diikuti oleh sekitar 2200 peserta, meliputi kepala daerah dan instansi terkait se-Indonesia. Rakornas juga disiarkan secara langsung melalui stasiun TVRI.

Jokowi mengatakan, percepatan belanja pemerintah harus terus dikawal dan ditingkatkan. Menurut dia, hingga saat ini baru 15% APBN dan 7% APBD yang terserap.

Begitu juga percepatan pengadaan barang dan jasa yang dinilai masih lambat. “Baru sekitar 10.98% pemerintah pusat, dan kurang dari 5% untuk pemerintah daerah yang berjalan,” katanya.

Jokowi juga menilai masih ada program tidak jelas hasil ukuran dan sasarannya, sehingga masyarakat kurang mendapatkan manfaat dari pembangunan tersebut. “Kualitas perencanaan harus terus ditingkatkan,” kata Jokowi.

Selain itu, akurasi data masih menjadi persoalan dan dampaknya menjadi tidak baik. Presiden menyontohkan data bantuan sosial yang tidak akurat, tumpang tindih, dan tidak tepat sasaran.

“Basis data antar-program harus dikawal dengan baik dan dituntaskan sampai ke akar permasalahan agar tidak terjadi pengulangan ditahun-tahun selanjutnya,” tegas Jokowi.

Untuk mencapai percepatan pemulihan ekonomi nasional, lanjut Jokowi harus dibutuhkan orkestrasi yang betul-betul terkelola dengan baik. “Tahun 2021 adalah tahun percepatan pemulihan ekonomi nasional,” kata Jokowi.

Sementara itu Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan Pemerintah Provinsi Lampung siap mengawal program percepatan pemulihan ekonomi guna pemulihan ekonomi.

“Pemerintah Provinsi Lampung akan mendorong efektivitas belanja daerah untuk mempercepat pemulihan ekonomi secara nasional,” ujar Arinal saat mengikuti Rakornas. (**)