Kepala Disdikbud Bandar Lampung, Hj. Eka Afriana, saat menyelendangkan kain tapis kepada nara sumber pada kegiatan pelatihan PPG, di Hotel Raddison Lampung, Kota Bandar Lampung, Selasa (11/10/2022).
SMARTNEWS.ID – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bandar Lampung, Hj. Eka Afriana, S.Pd, membuka pelatihan Pendidikan Profesi Guru (PPG), di Hotel Raddison Lampung, Kota Bandar Lampung, Selasa (11/10/2022).
Pelatihan PPG yang digagas oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan diikuti sejumlah guru mulai dari jenjang SD, SMP, SMA/ SMK di Kota Bandar Lampung, ini dikemas lewat program Bakti BUMN Untuk Guru.
“Melaksanakan pelatihan PPG bagi guru-guru di Kota Bandar Lampung adalah untuk menghasilkan guru yang berdaya saing tinggi,” ujar Kepala Disdikbud saat memberikan sambutan pada pembukaan PPG.
Ia mengatakan, tujuan dari digelarnya pelatihan PPG adalah untuk menghasilkan guru yang memiliki kompetensi pedagogik, sosial, kepribadian dan professional, serta mampu mengembangkan kompetensi secara berkelanjutan.
“Hal lain ialah untuk menghasilkan guru-guru yang mandiri serta inovatif dalam pembelajaran di sekolah,” ujar dia yang kesempatan itu didampingi Kepala Bidang Pendidikan Dasar Hj. Mega Puri, S.Pd., M.M.
Selain hal tersebut, sambungnya, hadirnya program Bakti BUMN Untuk Guru di Kota Bandar Lampung adalah untuk memberikan peluang yang besar bagi guru agar dapat lolos mengikuti seleksi program PPG.
“Program Bakti BUMN Untuk Guru yang digelar selama dua hari hingga 12 Oktober 2022 di Kota Bandar Lampung adalah sumbangsih BUMN kepada dunia pendidikan dalam meningkatkan profesionalisme para guru katanya,” ujarnya.
Sementara Wakil Ketua Bidang Kurikulum MKKS SMP Kota Bandar Lampung, Dr. Wahono, M.Pd, menambahkan materi pelatihan PPG ini salah satunya disampaikan dosen dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung, Prof. Dr. Herpratiwi, M.Pd.
Materi yang disampaikan oleh nara sumber, kata Kepala SMPN 32 Bandar Lampung ini yakni berkaitan dengan pembelajaran guna peningkatan mutu guru.
“Banyak hal yang diberikan nara sumber kepada guru yang mengikuti PPG yang tujuannya adalah meningkatkan kompetensi sesuai tugas guru,” tutur Wahono. (***)
