Disdikbud Lampung Bantu Guru Korban Tsunami

BANDAR LAMPUNG — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung memberikan bantuan kepada sejumlah tenaga pendidik dan kependidikan yang menjadi korban tsunami, saat apel pagi, di halaman kantor setempat, Selasa (15/1/2019).

Bantuan diserahkan langsung Kepala Disdikbud Lampung Sulpakar, disaksikan oleh Sekretaris Aswarodi, Kepala Bidang Pembinaan SMA Diona Katharina, Kepala Bidang Pembinaan SMK Teguh Irianto, serta jajaran Disdikbud.

Kepala Disdikbud Lampung, Sulpakar kepada smartnews.id, Selasa (15/1/2019) mengatakan bantuan yang diberikan pihaknya pada hari ini yakni berasal dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI dan Disdikbud Lampung.

Menurut dia, bantuan tersebut diterima oleh 36 tenaga pendidik dan kependidikan yang menjadi korban tsunami, berasal dari Lampung Selatan dan Pesawaran. Setiap orang memperoleh bantuan uang tunai senilai Rp2 juta rupiah.

“Bantuan yang kami berikan merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap warga negara khususnya bagi guru korban bencana tsunami yang berada di bawah jajaran Disdikbud Lampung. Semoga bantuan ini meringankan derita korban,” ujar dia.

Dia mengatakan, keluarga guru yang menjadi korban tsunami kerugian yang diderita beragam, mulai dari menderita sakit fisik, kerugian material, dan kehilangan anggota keluarga. Dia meminta kepada keluarga korban tsunami untuk dapat menerima ujian musibah serta bersabar.

“Musibah datangnya tidak dapat kita prediksi. Namun, semua adalah itu ujian dari Allah. Sebagai manusia biasa kita harus bisa menerima dan memetik hikmah dari musibah tersebut. Semoga saudara kita yang menjadi korban tsunami untuk tetap bersabar,” kata dia.

Sementara salah satu penerima bantuan, Eti Ruatini, guru SMK Kelautan Swadipa Pulau Sebesi kecamatan Rajabasa Lampung Selatan, mengucapkan terima kasih tidak terhingga kepada Disdikbud Lampung karena telah memperhatikan nasib guru yang tekena bencana tsunami.

Menurut dia, bantuan yang diterima para guru akan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memulihkan kondisi ekonomi pasca bencana. “Kami mengucapkan ribuan terima kasih kepada pak Kadis dan jajarannya yang telah membantu kami. Semoga saja yang diberikan ini bermanfaat bagi keluarga kami,” kata dia. (yus)