DOK SEKOLAH
SMARTNEWS.ID – Ichiban No Matsuri (INM) ke-6 digelar SMAN 1 Ambarawa Pringsewu Provinsi Lampung pada Sabtu lalu di lingkungan sekolah setempat, sukses digelar dan diapresiasi.
INM atau perlombaan bahasa Jepang yang diikuti 189 peserta dari 19 satuan pendidikan di Provinsi Lampung, menghadirkan dua orang juri dari Negara Jepang.
Ketua Pelaksana M Fazza mengatakan INM mengusung tema “Smashblast November, Kessen Supiritto!. Ledakan Besar di Bulan November dengan Semangat Pertempuran yang Menentukan!” melombakan 9 cabang lomba.
Secara perinci, lomba Kana Taikai, Supiichi Taikai, Yomi Taikai, Japanese Song Cover, Cosplay, Nihon Jijou Taikai, Dokkai, Dance Cover, dan Irasuto.
“Kami bersyukur lomba diikuti peserta kategori pelajar dan umum digelar Sabtu lalu berjalan sukses. Ini merupakan INM ke-6 yang digelar secara luring yang mana sebelumnya INM ke-4 dan ke-5 dilakukan secarang daring,” ujarnya, Kamis, 16 November 2023.
Tak hanya sukses, sambungnya, INM ini juga mendapatkan kehormatan karena bisa menghadirkan dua orang juri dari Negara Jepang, yakni Ayumi Sensei dan Takahashi Sensei. “Kami sangat senang,” ujarnya.
Sementara Kepala SMAN 1 Ambarawa, Musa Nurrasyid S.Pd., M.Pd, mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta, dewan juri, dan semua pihak yang telah berpartisipasi dalam INM tingkat Provinsi Lampung.
Tak hanya melombakan, INM ini juga mengenalkan budaya Jepang kepada masyarakat. “Tolong diinformasikan ke Kedutaan Jepang atau Negara Jepang agar kami mendapatkan support bahwa SMA Negeri 1 Ambarawa dan Provinsi Lampung telah mengenalkan budaya Jepang”, harapnya.
Menurutnya, dua orang Juri asal Jepang tmpak senang, terlebih dapat menikmati berbagai makanan yang dijual di bazar dan juga berfoto ria di spot foto yang telah disediakan. “Mereka sangat senang dapat hadir di sini da bertemu banyak orang,” katanya.
Ia mengataku, menyukseskan INM pihak panitia sekolah menyiapkan waktu hampir tiga bulan, mulai dari merancang cabang lomba, penentuan waktu kegiatan, hingga properti yang akan ditampilkan.
“Para siswa menyiapkan kegiatan ini adalah siswa tergabung dalam ekstrakurikuler ichiban. Mereka jauh hari membuat bunga sakura yang akan dipajang serta ornamen lain seperti lampion, tori, dan taiko. Selain itu mereka juga mempersiapkan tampilan opening ceremony dengan berlatih tari, dance, dan bernyanyi,” kisahnya.
Atas usaha kerja keras yang dipersipakan akhirnya terbayarkan mereka berhasil memukau peserta dan tamu undangan dengan pertunjukkan dan hiasan ciri khas jepang yang ditampilkan.
“Ichiban No Matsuri ke-6 ini merupakan salah satu kegiatan sekolah yang masuk dalam rangkaian acara Fall High SMANSAMBA 2023,” ungkapnya.
Ia berharap INM menjadi contoh baik bagi para pelajar untuk mengenal budaya Jepang lebih dalam. “Semoga kegiatan ini dapat berdampak yang terbaik bagi para pelajar dan bisa mengambil hal-hal dan budaya positif dari budaya Jepang,” tutur kepala sekolah. (***)
