Ruwa Jurai

Kadisdikbud Lampung Apresiasi Film Pendek Karya Siswa SMAN 5 Bandar Lampung

Diputar di Bioskop CGP Transmart

Penayangan film pendek ‘Usik, di Bioskop CGP Transmart Bandar Lampung, Rabu, 13 Juni 2024. DOK SEKOLAH

SMARTNEWS.ID – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Dr. Drs. Sulpakar, M.M, mengapresiasi atas penayangan film pendek yang menjadi hasil karya siswa kelas 11 SMA Negeri 5 Bandar Lampung.

Apresiasi itu disampaikan Sulpakar usai menyaksikan langsung penayangan film yang diputar pada pukul 09.00 – 11.00, di Bioskop Cultural Great Vital (CGV) Transmart Kota Bandar Lampung, pada Rabu, 13 Juni 2024.

“Film pendek yang menjadi hasil hasil pembelajaran P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila), ini tentunya sangat menarik, terutama memberikan semangat bagi kita semua terutama memberikan pembelajaran bagi anak-anak kita,” ujarnya.

Diketahui, film pendek ini mengisahkan tentang perundungan atau bullying yang terjadi di kalangan pelajar. Film yang terdiri atas 12 karya siswa kelas 11 itu, bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya perundungan.

Tak sampai di situ, Sulpakar juga sangat bangga terhadap para siswa SMAN 5 Bandar Lampung yang telah mampu memerankan film pendek tersebut dengan sempurna sesuai peran-peran yang diberikan.

“Saya selaku kepala dinas pendidikan, tentunya melihat anak-anak ini sudah bisa memerankan. Bahwa bullying itu hal-hal yang tidak baik dan akhirnya tentu harus diselesaikan dengan baik,” kata dia.

Melalui penayangan film tersebut, ia berharap mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat luas. “Kita juga berharap perilaku ini bisa berdampak dari kehidupan keluarga, tentu peran orang tua juga sangat diharapkan,” pesan dia.

Sementara itu, Kepala SMAN 5 Bandar Lampung Dra. Hayati Nufus, M.Pd, mengatakan para siswa mengangkat film pendek berjudul ‘Usik’ karena masih mendengar adanya perundungan di lingkungan masyarakat.

Menurut dia, film pendek ini juga dapat menjadi pesan bagi seluruh lapisan masyarakat bahwa praktik bullying atau perundungan khususnya di kalangan pelajar dapat mendampak negatif khususnya terhadap korban.

“Dampak bullying tentunya akan mempengaruhi psikologis mereka. Paling berat, bisa mengganggu kejiwaan bahkan sampai ada yang ingin bunuh diri dan lain-lain. Hal ini yang harus sama-sama kita hentikan,” kata dia.

Film pendek disutradarai oleh Rico Dewantoro, kata dia yang penggarapannya dilakukan sejumlah siswa kelas 11 selama lima hari itu, hasilnya menjadi kepuasan tersendiri bagi warga SMAN 5 Bandar Lampung.

“Prosesnya sangat pendek hanya lima hari. Satu hari mereka dapat workshop, kemudian dilakukan pemilihan tema judul, shooting sampai dengan praktik. Selanjutnya masuk pada proses editing, baru ke layar lebar,” tutur dia.

Diketahui turut menyaksikan pemutaran film, Kepala Bidang Pembinaan SMA Disdikbud, Diona Katharina, S.Sos., M.Pd, Ketua MKKS SMA Bandar Lampung, Drs. Suharto, M.Pd, dan sejumlah pejabat di lingkungan Disdikbud serta kepala SMA di Bandar Lampung(***)

Tags

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close
Close