Penyelenggaraan FGD dilakukan sebagai langkah strategis bagi Unila dalam merespons dinamika dunia pendidikan dan industri, terutama terkait pendirian fakultas vokasi Unila. Fakultas Vokasi Unila bertujuan utama untuk mengimplementasikan tridarma perguruan tinggi dalam bidang vokasional.
Perencanaan Fakultas Vokasi di Unila didasarkan pada peningkatan kebutuhan tenaga kerja di dunia usaha dan industri (DUDI), yang semakin menuntut individu yang terampil, siap bekerja, dan memiliki inovasi dalam menghadapi tantangan di dunia industri.
Wakil Rektor Bidang Akademik Unila Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, S.Si., M.T., menyampaikan, pendirian Fakultas Vokasi Unila akan mendukung Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 pemerintah, serta menjadi proyek strategis pemerintah dalam mencetak individu terampil untuk dunia industri.
“Saya berharap seluruh elemen dapat memberikan kontribusi maksimal sehingga dapat dihasilkan hasil terbaik demi kejayaan Unila dan Indonesia,” ujar Dr. Suripto.
Selanjutnya, Ketua LP3M Prof. Dr. Abdurrahman, M.Si., dalam laporannya menyebutkan, pembentukan fakultas vokasi ini didasari pada Perpres Nomor 68 tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi, serta Permenko PMK Nomor 6 tahun 2022, tentang strategi nasional pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi.
Kegiatan ini turut dihadiri Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan dan Alumni, para dekan, para ketua lembaga dan kepala unit, serta para ketua program studi vokasi di lingkungan Unila. (***)