perwakilan SMAN 9 bandar Lampung menerima cendera mata dari Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unila, Dr. Anna Gustina Zainal, S.Sos., M.Si, pada kegiatan sosialisasi PMB, di SMAN 9, Selasa, 27 Februari 2024. DOK SEKOLAH
SMARTNEWS.ID – Ratusan pelajar kelas 12 SMA Negeri Bandar Lampung, diberikan gambaran peluang dalam bersaing untuk masuk di Universitas Lampung (Unila), Selasa, 27 Februari 2024.
Gambaran itu dipaparkan jajaran Unila yang dipimpin langsung Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unila, Dr. Anna Gustina Zainal, S.Sos., M.Si.
Di sana, jajaran Unila menyosialisasikan strategi dalam menghadapi masa penerimaan mahasiswa baru (PMB) melalui jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri tahun 2024.
“Setiap pelajar khususnya di SMA Negeri 9 Bandar Lampung memiliki potensi untuk bersaing dalam dunia pendidikan, termasuk untuk masuk PTN,” kata Anna Gustina.
Katanya, ia kini berhasil dan mampu memberikan kontribusi positif di dunia pendidikan, tak lepas dari semangat dan motivasi diri untuk berkembang ke arah lebih baik.
“Saya dulu pernah menjabat sebagai ketua OSIS di SMAN, itu karena motivasi diri. Saat ini saya berkontribusi di berbagai bidang setelah lulus pada 1994 lalu,” katanya.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 9 Bandar Lampung, Linda Krisnawati, M.Pd, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Unila yang telah memotivasi para siswa untuk melanjutkan ke PTN.
Katanya, motivasi itu mampu mendorong para siswa-siswi untuk rajin belajar dan mengikuti setiap kompetisi yang ada guna mempersiapkan diri dalam bersaing di tingkat nasional.
Diketahui pada sosialisasi, Sekretaris LP3M, Dr. Eng. Ir. Dikpride Despa, S.T., M.T., IPM, menjelaskan tentang proses masuk ke Unila baik melalui jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri.
Selain itu, ia juga menjelaskan delapan fakultas dan dua kampus Program Studi di Luar Kampus Utama yang berada di Kabupaten Way Kanan dan Kabupaten Lampung Tengah.
“Unila merupakan PTN terakreditasi unggul dan sejumlah program studi memiliki akreditasi internasional. Artinya lulusan berkesempatan dapat bekerja di tingkat internasional,” ujarnya. (***)