SMARTNEWS.ID – Sebanyak 22 Provinsi mengikuti Pra PON XXI Angkat Berat 2023 yang dilaksanakan di Kabupaten Pringsewu. Kejuaraan tingkat Nasional ini merupakan salah satu syarat atlet angkat berat untuk mengikuti PON XXI di Aceh dan Sumatera Utara 2024 mendatang.
Pra PON XXI Angkat Berat 2023 secara resmi dibuka oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi diwakili Kadispora Provinsi Lampung Desca Tama Paksi Moeda, di Padepokan Gajah Lampung, Pringsewu, Jumat (20/10/2023) malam.
Rencanannya Pra PON XXI angkat berat 2023 itu akan mempertandingkan 15 kelas yang terdiri dari 7 kelas putri dan 8 kelas putra.
Kadispora Provinsi Lampung, Desca Tama Paksi Moeda mengatakan, olahraga angkat berat selalu menyumbangkan medali di setiap pertandingan mulai dari SEA Games, Asian Games dan Olimpiade.
“tetap junjung sportifitas dalam setiap pertandingan. Terus berikan pembinaan dan pelatihan agar tercipta atlet-atlet yang berbakat untuk mengharumkan nama baik daerah serta bangsa dan negara kita ini,” ujarnya.
Sementara itu Pj.Bupati Pringsewu Adi Erlansyah mengatakan, Atlet angkat berat di Provinsi Lampung sudah banyak dikenal baik tingkat nasional dan internasional. Bahkan, beberapa kali atlet angkat berat yang berasal dari Lampung sudah mengharumkan nama baik bangsa Indonesia di kancah internasional
“keberadaan Padepokan Gajah Lampung yang ada di Kabupaten Pringsewu dibawah binaan Imron Rosadi, sudah beberapa kali mengharumkan nama baik bangsa Indonesia melalui cabang olahraga angkat berat maupun angkat besi,”katanya
Ketua Umum Perkumpulan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PABERSI) Anna Maria mengatakan Pra PON XXI ini bisa terlaksana adalah berkat dedikasi, jasa dan nama besar Imron Rosadi. Dimana tanpa itu PABERSI akan sulit untuk bertahan dan menciptakan atlet-atlet yang berbakat untuk angkat berat.
“Rasa hormat dan terimakasih itu tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata. Alhamdulilah, setiat tahunnya atlet angkat berat kita semakin bertambah. Mudah-mudahan, semakin banyak atlet-atlet muda ini nantinya, prestasi kita akan semakin baik lagi, ” ujarnya.
Panitia pelaksana, Edi Sunarso dalam laporannya mengatakan, nantinya para atlet yang bertanding dengan memperoleh peringkat 1 hingga 6 di setiap kelasnya, akan lolos mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara. (YO)
