Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana, saat melakukan takziyah pada kediaman korban kecelakaan lift di SD Az Zahra Bandar Lampung, Kamis, 6 Juli 2023. ISTIMEWA
SMARTNEWS.ID – Rasa empati Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana terhadap keluarga korban jatuhnya lift di sekolah Az Zahra Bandar Lampung, Provinsi Lampung pada Rabu, 5 Mei 2023 pukul 16.30 Wib, benar-benar ditunjukkan.
Hal itu terbukti pasca Wali Kota Eva Dwiana mengetahui atas peristiwa merenggut nyawa 7 pekerja bangunan yang sedang merenovasi sport center untuk lapangan futsal, basket dan ruang kreatif siswa, pada sekolah di Jalan Mayjen DI Panjaitan, Kota Bandar Lampung.
Empati itu ditunjukkannya mulai dari mendatangi seluruh kediaman korban meninggal dunia dengan mengikuti takziyah, serta mengunjungi dua korban selamat yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit.
Saat bertemu dengan keluarga korban, Wali Kota Eva Dwiana akan menjamin pendidikan anak-anak dari korban. Selain itu, ia juga akan mengumrahkan 5 istri korban kecelakaan lift serta 1 anak dari salah satu korban.
“Umrahnya gratis. Mengenai pendidikan, nanti disampaikan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bandar Lampung agar anak-anak korba jatuhnya lift ini untuk bisa terus bersekolah,” kata Eva Dwiana, di sela-sela takziyah pada di satu di kediaman korban, Kamis, 6 Juli 2023.
Selian memberikan santunan, Wali Kota Eva Dwiana juga mengaku bahwa Pemerintah Kota Bandar Lampung juga akan memberikan BPJS kepada istri korban guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. (***)
Korban Lift Az Zahra:
7 Korban Meninggal Dunia
1. Udin (65), warga Jalan Pangeran Emir M. Noer, Kecamatan Telukbetung Selatan, Kota Bandar Lampung.
2. Rahmatullah (38), warga Jalan AMD Tanjung Jati LK II, Kelurahan Negri Olok Gading, Kecamatan Telukbetung Barat, Kota Bandar Lampung.
3. Selamet Saparudin (44), warga Jalan AMD Kota Jawa No. 21, Kelurahan Negri Olo Gading, Kecamatan Telukbetung Barat, Kota Bandar Lampung.
4. Romi (32), warga Jalan Dr. Harun 1 Gang Arema, Kelurahan Kota Baru Kecamatan Tanjungkarang Timur, Kota Bandar Lampung.
5. Edi Mulyono (38), warga Jalan Suban, Kecamatan Marbau Mataram, Kabupaten Lampung Selatan.
6. Asep Nursyamsi (39), warga Tanjung Jati LK II RT 008, Kelurahan Negeri Olok Gading, Kecamatan Telukbetung Timur, Kota Bandar Lampung.
7. Ahmad Burhan (39), warga Jalan Bungur LK II RT 005, Kelurahan Negeri Olok Gading, Kecamatan Telukbetung Timur, Kota Bandar Lampung.
2 Korban Kritis
1. Sutaji bin Matdasin (26), warga Dusun Seribu RT 005 RW 002, Kelurahan Gebang, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, mengalami patah pada kaki kanan dan tangan kiri dan luka sobek di kepala.
2. Herizal bin Matsim (41), warga Jalan Drs. Warsito Gang Raja Basa No. 19. LK 1 Kelurahan Kupang Kota, Kecamatan TBU, Kota Bandar Lampung, mengalami patah pada kaki kanan dan tangan kanan.