Koordinator Kelompok Kerja Peningkatan Kompetensi PPPPTK Matematika, Kemendikbudristek, Dra. Puji Iryanti, M.Sc.Ed (kiri), menyerahkan surat keputusan pelepasan 106 CGP dari Kota Bandar Lampung yang telah mengikuti PGP angkatan ke-2, kepada Plt. Kepala Disdikbud Bandar Lampung, Hj. Eka Afriana, S.Pd, di Hotel Emersia Lampung, Rabu (22/12/2021). ISTIMEWA.
SMARTNEWS.ID – Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Matematika, Kemendikbudristek, melepas 106 calon guru penggerak (CGP) dari Kota Bandar Lampung yang telah mengikuti pendidikan guru penggerak (PGP) angkatan ke-2, Rabu (22/12/2021).
Pelepasan CGP dilakuan di Hotel Emersia Lampung, Bandar Lampung yang dilakukan Koordinator Kelompok Kerja Peningkatan Kompetensi PPPPTK Matematika, Dra. Puji Iryanti, M.Sc.Ed, diterima oleh Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bandar Lampung, Hj. Eka Afriana, S.Pd.
Dalam keterangannya Puji Iryanti mengatakan, 106 CGP yang dilepas oleh PPPPTK Matematika karena para CGP telah menyelesaikan proses PGP secara dalam jaringan (daring) dan luar jaringan (luring) selama sembilan bulan terhitung sejak April hingga Desember 2021.
Perjalanan yang cukup panjang tersebut, menjadi sangat berarti. Para CGP diminta bersama-sama memaknai perjalanan sebagai guru penggerak sesuai dengan peran masing-masing. “Pelaksanaan PGP secara akademik untuk mewujudkan guru penggerak sebagai pemimpin pembelajaran,” katanya.
Dia berharap kepada guru penggerak nantinya dapat bergerak dan menerapkan ilmu pengetahuan yang diperolah di sekolahnya masing-masing. “Mereka (guru penggerak) akan menyosialisasikan dan memperbaiki kinerja terhadap teman-temannya di sekolah,” ujarnya.
Kesempatan itu, Puji Iryanti yang juga widyaiswara, itu mengucapkan terima kasih kepada Disdikbud Kota Bandar Lampung dan Provinsi Lampung yang sudah memrogramkan PGP di Bandar Lampung, sehingga kegiatan tersebut dapat terlaksana dengan baik.
“Alhamdulillah PGP yang diikuti 106 CGP dengan pendamping 19 pengajar praktik dan empat fasilitator pada PGP di Bandar Lampung berlangsung sukses. Kami berharap kesemua CGP ini dapat lulus dengan nilai yang memuaskan,” katanya.
Sementara itu, Plt. Kepala Disdikbud Bandar Lampung Hj. Eka Afriana, S.Pd mengatakan, sebagai tindaklanjut terhadap program PGP, bagi guru yang sudah memenuhi syarat sebagai guru penggerak nantinya akan direkomendasikan menjadi kepala sekolah, pengawas, penilik, dan pejabat lainnya.
Hal itu katanya, merupakan suatu penghargaan untuk para guru penggerak yang telah menyelesaikan PGP. “Namun hal itu akan dilakukan secara bertahap dan berdasarkan kebutuhan, juga melewati tahapan-tahapan yang telah diatur,” kata dia.
Dia mengatakan, PGP di Bandar Lampung juga mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Bandar Lampung. Sebab, PGP mampu membawa dunia pendidikan di Kota Tapis berseri menjadi lebih baik dan berkualitas. “Itu harapan Wali Kota Bandar Lampung Bunda Hj. Eva Dwiana,” ujarnya.
Selepas mengikuti PGP, ia juga meminta para guru penggerak yang telah memperoleh pengetahuan tentang hal tersebut untuk menularkan dan mengimbaskan ilmu yang didapat di sekolah maupun di luar sekolah.
“Saya yakin guru penggerak mengerti apa yang akan dilakukan. Melalui guru penggerak insyaallah dunia pendidikan kita semakin baik, sukses, dan sumber daya manusia di sekolah meningkat. Guru baik belum tentu guru penggerak, tetapi guru penggerak pasti baik,” tutup dia.
Diketahui, pada pelepasan CGP juga dihadiri Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikbud Bandar Lampung Hj. Mega Puri, S.Pd., M.M, Kepala Subbagian Keuangan dan Aset Siti Markamah, S.E., M.M, Kepala Seksi Pembinaan Seni dan Budaya Astuti Diana, S.E., M.M. (***)
