Sekretaris Disdikbud dan Dirjen Kebudayaan Rapat Lewat Video Conference

Sekretaris Disdikbud Bandar Lampung, Eka Afriana, S.Pd., M.Si, saat mengikuti rakor bersama Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid, Ph.D, lewat video conference. (Foto: Istimewa)

SMARTNEWS.ID – Upaya pencegahan penularan virus corona (Covid-19), pemerintah mengeluarkan imbauan melakukan pembatasan sosial atau social distancing terhadap masyarakat.

Hal tersebut juga berlaku bagi para pejabat di Indonesia. Mereka diminta untuk bekerja dari tempatnya masing-masing, termasuk melakukan rapat koordinasi (rakor) antarlembaga.

Seperti aktivitas Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bandar Lampung, Eka Afriana, S.Pd., M.Si, Senin (13/4/2020). Ia mengikuti rakor dari tempatnya bekerja.

Rakor bersama Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Hilmar Farid, Ph.D, dilakukan lewat video conference dengan komputer jinjing atau laptop.

Video conference yang juga diikuti sejumlah perwakilan Disdikbud Provinsi dan Kabupaten/Kota di Tanah Air, itu membahas sejumlah program kerja kebudayaan tingkat pusat dan daerah.

“Video conference ini dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19. Sejak pandemi, seluruh aktivitas kerja dilakukan dari tempat kerja masing-masing, termasuk rakor antarinstansi,” ujar Sekretaris.

Rakor melalui video conference, menurutnya memiliki sejumlah keuntungan. Selain komunikasi lebih efektif dimana informasi dapat cepat dibagikan, juga efisien dalam hal jarak, biaya, dan waktu.

“Kualitas materi rakor online tidak berbeda dengan tatap muka. Yang membedakan, tidak bertemu secara langsung melainkan dari tempat kami masing-masing,” kata dia. (YUS)