Humaniora
Lewat MPLS, SMAN 10 Bandar Lampung Ajak Siswa Baru Tertib Berlalu Lintas
Kepala SMAN 10 Bandar Lampung Neng Rosiyati, S.Pd., M.M, didampingi Kasubditnit 2 Dikyasa Satlantas Polresta Bandar Lampung, Aipda Roni Lihawa, saat menyampaikan materi pada MPLS TP 2021/2022 secara online. ISTIMEWA
SMARTNEWS.ID — Keselamatan di jalan raya menjadi hal yang sangat penting dalam berkendara. Terlebih volume kendaraan roda dua dan empat di jalan kini semakin meningkat.
Untuk mengurangi angka kecelakaan di jalan raya, sejumlah hal wajib dipatuhi saat mengemudikan kendaraan, sehingga pengendara tetap aman dan terhindar dari kecelakaan.
Hal inilah yang menjadi salah satu perhatian SMAN 10 Bandar Lampung. Untuk mengurangi hal itu, pihak sekolah mengajak siswa untuk selalu tertib berlalu lintas di jalan raya.
Ajakan tersebut disampaikan sekolah kepada siswa kelas 10 yang diterima Tahun Pelajaran 2021/2022, melalui Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), Jumat (9/7/2021).
Materi tentang tertib berlalu lintas itu disampaikan Kasubditnit 2 Dikyasa Satlantas Polresta Bandar Lampung, Aipda Roni Lihawa melalui Channel YouTube sekolah.
Menurut dia, berlalu lintas di jalan raya perlu beretika. Pengemudi harus mematuhi norma-norma sopan santun antar-sesama pengendara dan memperhatikan rambu-rambu lalu lintas.
“Hal ini yang selalu kami imbau kepada pengendara setiap hari, termasuk kepada pengendara usia sekolah agar tidak terjadi kecelakaan di jalan raya,” ujar dia.
Kesempatan itu ia juga meminta masyarakat yang belum berusia 17 tahun untuk tidak membawa kendaraan sendiri, terlebih usia itu belum diberikan Surat Izin Mengemudi (SIM).
Sementara Kepala SMAN 10 Bandar Lampung Neng Rosiyati, S.Pd., M.M, menyambut baik dengan dilakukan sosialisasi tentang tertib berlalu lintas terhadap siswa baru.
Menurut dia, materi berlalu lintas merupakan salah satu materi pada MPLS Tahun Pelajaran 2021/2022. “Hal itu untuk mengingatkan siswa untuk selalu tertib berlalu lintas,” katanya.
Selain tentang itu, kata dia, materi lain diantaranya yakni pendidikan karakter, pendidikan antikorupsi, penyalahgunaan narkoba, pencegahan Covid-19, dan sebagainya.
“Materi-materi itu disampaikan oleh Badan Narkotika Nasional atau BNN, Dinas Kesehatan,” ujar dia seraya mengaku siswa baru yang diterima tahun ini mencapai 320 siswa.
Seperti diketahui, MPLS yang dilaksanakan di SMAN 10 Bandar Lampung digelar selama 3 hari sejak Kamis (8/7) hingga Sabtu (10/7). Selama MPLS dilakukan daring atau online. (YUS)