Kepala SMKN 4 Bandar Lampung, Hj. Dewi Ningsih, M.Pd, saat melihat kegiatan pembelajaran berdiferensiasi yang dilakukan guru melalui aplikasi SIPERI, dari ruang kerjanya, Rabu (16/11/202). ISTIMEWA
SMARTNEWS.ID – Kepala SMKN 4 Bandar Lampung, Hj. Dewi Ningsih, M.Pd, memang keren. Sejak menjabat kepala sekolah pada Juni 2021 lalu, banyak hal kreasi dan inovasi yang telah diperbuatnya dalam memajukan pendidikan di Provinsi Lampung.
Seperti baru-baru ini, ia bersama tim sekolah, menciptakan sebuah aplikasi digital guna melihat dan memberi penilaian dalam proses pembelajaran dilakukan guru. Bahkan, aplikasi yang diberi nama SIPERI, mampu memotivasi para guru dalam melaksanakan proses pembelajaran.
Tak hanya itu, SIPERI merupakan kepanjangan dari Sistem Informasi Pembelajaran Berdiferensiasi, ini mampu mengantarkan kepala SMKN 4 Bandar Lampung masuk nominasi sebagai Kepala SMK Inspiratif 2022 tingkat nasional.
Keren bukan! Keberhasilan kepala sekolah berparas cantik itu, tentu buah manis dukungan dari sivitas akademika SMKN 4 Bandar Lampung. Selain itu, juga tentu mendapat dukungan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung.
“Alhamdulillah, lomba Kepala Sekolah Inspiratif 2022 digelar Direktorat Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi yang diumumkan kemarin, saya masuk 20 besar nasional,” ujar Dewi Ningsih, Rabu (16/11/202).
“Setelah masuk 20 besar, penyelenggara kembali akan menyaring menjadi 10 besar. Saya minta doanya dari seluruh mayarakat Lampung, agar tetap semangat mengikuti lomba ini, sehingga saya bisa berhasil masuk ke 10 besar pada lomba Kepala Sekolah Inspiratif 2022 ini,” sambung dia.
Seleksi 10 besar, akan dilaksanakan secara luar jaringan (luring) di kantor Kemendikbudristek Jakarta pada 22-27 November 2022. Materi yang disampaikan terkait manfaat dari inovasi aplikasi SIPERI, serta proses pelaksanaan pembelajaran di SMKN 4 Bandar Lampung.
“Di Jakarta pada tanggal itu, saya akan presentasi dan diwawancarai. Sedangkan pada 25 November atau tepat di HUT ke-77 PGRI dan Hari Guru Nasional, peserta 20 besar juga akan mengikuti upacara bersama Mas Menteri Nadiem Anwar Makarim, di Kemendikbudristek,” kata dia.
Ia menerangkan, aplikasi SIPERI yang akan dipresentasikan pada lomba, merupakan sebuah inovasi sekolah yang dirancang memudahkan sekolah untuk mengetahui proses pembelajaran berdiferensiasi yang dilakukan guru terhadap siswa di kelas.
Aplikasi ini dapat memuat segala aktivitas pembelajaran guru, mulai dari teks, gambar, hingga video pembelajaran. “Setelah guru mengunggahnya di aplikasi ini, saya juga bisa memberikan penilaian termasuk memberikan pendapat atau masukan hasil dari pembelajaran guru,” kata dia.
Dewi mengatakan, metode pembelajaran berdiferensiasi yang telah diterapkan di sekolah, merupakan pembelajaran yang mengakomodir kebutuhan belajar siswa. “Berdiferensiasi inikan pembelajaran berfokus pada siswa, guru hanya sebagai fasilitator,” terangnya.
“Peran kepala sekolah menyukseskan pembelajaran berdiferensiasi yakni bagaimana memotivasi para guru, sehingga guru mampu mengubah pola pembelajarannya sesuai minat dan karateristik siswa. Pembelajaran ini merupakan implementasi dari Kurikulum Merdeka,” tambahnya.
Diketahui, selain Kepala SMKN 4 Bandar Lampung, Dewi Ningsih, juga terdapat empat kepala sekolah dan pengawas sekolah dari Provinsi Lampung yang masuk dalam nominasi atau 20 besar pada lomba Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah Inspiratif 2022 Kemendikbudristek.
Keempatnya meliputi, Kepala SMKN 2 Metro Dr. Amrina, M.Pd dan Kepala Sekolah Luar Biasa Negeri Metro Dra. Yuly Hartaty, M.M, masuk nominasi sebagai Kepala Sekolah Inspiratif 2022, serta Pengawas Sekolah Disdikbud Lampung Abdul Halim, M.Pd dan Johan Supangat, M.M., M.Pd, masuk sebagai Pengawas Sekolah Inspiratif 2022.
Sementara Kepala Disdikbud Lampung, Drs. Sulpakar, M.M, mengucapkan selamat kepada para kepala sekolah dan pengawas sekolah di lingkungan Disdikbud Lampung yang berhasil masuk 20 besar dalam lomba Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah Inspiratif 2022 yang digelar Kemendikbudristek.
Ia berharap, para kepala sekolah dan pengawas sekolah tersebut juga berhasil lolos saat mengikuti babak penyisihan untuk mendapatkan 10 besar pada lomba tersebut. “Tak hanya itu, kami juga berdoa mereka berempat bisa dinobatkan sebagai Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah Inspiratif 2022,” harapnya. (***)