DOK
SMARTNEWS.ID – Sebanyak tujuh siswi SMPN 29 Bandar Lampung yang diduga dissociative trance disorder (DTD) pada Kamis, 12 Oktober 2023, sudah kembali sehat dan dijemput keluarga masing-masing untuk beristirahat di rumah.
“Alhamdulillah ketujuh siswi yang sempat terkena DTD sudah ditenangkan dan berangsur-angsur sehat. Mereka sudah diminta pulang dan dijemput wali muridnya untuk beristirahat,” ujar Kepala SMPN 29 Bandar Lampung, Dra. Astuti, M.Pd, Kamis, 12 Oktober 2023.
Menurut dia, sejumlah siswi terkena DTD itu bermula dari salah satu siswi kelas 7 yang tiba-tiba tekanan sosial dan mental masuk ke bawah alam sadarnya. Mendapati siswi DTD, pihak sekolah langsung membawa ke ruang usaha kesehatan sekolah (UKS).
“Setelah satu siswi kena DTD dan terdengar oleh sejumlah siswi lainnya, akhirnya tersugesti ke kawan-kawan lainnya. Tujuh anak ini merupakan siswi kelas 7 yang berbeda-beda kelasnya. Mereka kenanya tidak secara bersamaan, namun bergantian,” katanya.
Sementara Pelaksana Tugas Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bandar Lampung, Mulyadi Syukri, S.Sos, mengatakan ketujuh siswi DTD itu diduga kelelahan secara fisik dan dalam keadaan tubuh kurang fit saat di sekolah.
“Bahkan ada siswi yang sedang haid yang kena DTD. Namun, sekolah telah bertindak cepat mengobati seluruh siswi tersebut. Alhamdulillah kondisi sekolah baik-baik saja dan tidak geger seperti diberitakan salah satu media online lokal Lampung,” ujarnya.
Ia mengatakan, DTD dialami sejumlah siswi itu diduga disebabkan beberapa faktor seperti spiritual, sosial, psikologi dan lainnya. “Terpenting telah diobati sekolah. Ini semua musibah tanpa direncanakan,” ujar dia. (***)
