SMPN 34 Bandar Lampung Gelar IHT Pembelajaran Daring

Kepala SMP Negeri 34 Sriyati Djamsari, S.Pd., M.M (berdiri), saat memberi arahan terhadap GTK di tempatnya, pada pembukaan IHT pembelajaran daring. (Foto: Dok sekolah).

SMARTNEWS.ID — UPT SMP Negeri 34 Kota Bandar Lampung, menggelar in house training (IHT) terkait pembelajaran daring, di sekolah setempat, 15 – 16 Juli 2020.

IHT mengusung tema Mewujudkan Kualitas dan Kuantitas Tenaga Pendidik dalam Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid -19, itu diikuti seluruh guru dan tenaga pendidik (GTK).

Kepala SMP Negeri 34 Sriyati Djamsari, S.Pd., M.M kepada SMARTNEWS.ID Rabu (15/7/2020) mengatakan tahun pelajaran 2020/2021, Tanah Air dilanda corona virus disease 2019 (covid-19).

Pada kondisi tersebut, pemerintah memutuskan untuk kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah melalui dalam jaringan (daring) atau online.”Termasuk di Bandar Lampung,” katanya.

Menurutnya, pembelajaran tatap muka di sekolah baru dapat dilakukan, setelah mendapat persetujuan pemerintah daerah melalui tim gugus tugas percepatan penangaan covid-19.

“Jadi KBM pada seluruh sekolah di kota ini termasuk sekolah kami tahun pelajaran 2020/ 2021 tetap tetap secara daring,” ujarnya yang didampingi wakilnya El Sri Puryanti, M.M.Pd itu.

Guna menyiapkan pembelajaran daring, kata dia pihaknya menggelar IHT sebagai bentuk melatih para GTK dengan mengahadirkan sejumlah nara sumber yang berkompetensi di bidangnya.

“IHT ini dilakukan dua hari. Hari pertama peserta diberikan materi oleh nara sumber. Sedangkan hari kedua praktik pembelajaran daring secara langsung dengan siswa,” katanya.

Menurutnya, pembelajaran daring nantinya para guru akan menggunakan aplikasi Google Classroom, Google Meet, dan Zoom. “Interaksi PJJ melalui aplikasi yang ada,” kata dia.

Sebagaimana diketahui, pada IHT tersebut peserta diberikan materi oleh Drs. Zakaria, M.Pd, Refmaysal Asrin, S.Kom, dan pengawas sekolah Disdikbud Dra. Mariati Br.Tarigan.

Kendati IHT dilakukan tatap muka dalam satu ruang yang sama, namun lanjut dia, kegiatan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan penanganan covid-19.

“Sebelum guru mengikuti IHT, semuanya diperiksa suhu tubuhnya. Kemudian, diminta mencuci tangan dengan sabun pada air mengalir, serta memakai masker,” ujar dia. (YUS)