Humaniora
Disdikbud Lampung Pantau Penerimaan Peserta Didik Baru
BANDAR LAMPUNG (smartnews.id) — Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA/SMK Negeri di Lampung, tahun pelajaran 2019/2020, serentak dimulai Senin (17/6) hingga Rabu (19/6).
Guna pastikan kelancaran proses PPDB, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, pantau langsung ke sekolah. Seperti hari pertama PPDB, Kabid Pembinaan SMA Diona Katharina, S.Sos., M.Pd, mendatangi sejumlah SMA.
Saat dijumpai di SMAN 9 Bandar Lampung, Diona mengatakan pelaksanaan PPDB SMAN hari pertama berjalan dengan lancar. Pada PPDB, menurutnya melalui sistem dalam jaringan (daring) atau online.
“Proses PPDB berlangsung transparan. Kami menggandeng PT Telkom Indonesia Tbk, sebagai penyedia jasa aplikasinya. Masyarakat juga bisa memantau langsung prosesnya,” ujar dia kepada smartnews.id, Senin (17/6/2019).
Dia mengatakan, PPDB tahun ini mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 51 Tahun 2018 tentang PPDB. Isi Permendikbud tersebut, sekolah akan membuka tiga jalur penerimaan.
Pertama, jalur zonasi, sekolah menerima paling sedikit 90%. Kedua, jalur prestasi 5%. Ketiga, jalur perpindahan tugas orang tua/wali 5%. “Sebanyak 5% untuk jalur prestasi dan perpindahan tugas, itu batas maksimal,” katanya.
Warga Pesawaran Daftar ke SMAN 2
Pantauan smartnews.id di SMAN 2 Bandar Lampung, ratusan calon peserta didik memadati sekolah. Antrean mengular di loket pendaftaran. Kendati sekolah menerapakan sistem zonasi, namun masih ada pendaftar dari luar kota.
Seperti di utarakan salah satu calon peserta didik, Agung S. Remaja asal Kabupaten Pesawaran itu, mencoba mendaftar ke SMAN 2 melalui jalur zonasi, kendati mengetahui PPDB zonasi mengutamakan masyarakat sekitar sekolah.
“Saya datang ke SMAN 2 bersama orang tua ingin mencoba keberuntungan saja, siapa tau bisa diterima. Kalau tidak diterima, saya akan mendaftar kembali ke sekolah swasta di Bandar Lampung,” ujar dia. (YUS)