Kepala SDN 1 Pelita Dra. Hj. Suhartati, M.Pd didampingi Korwil IV Disdikbud Ismail, S.E., M.M, membantu siswa saat menjalani vaksinasi dosis pertama, di SDN 1 Pelita, Senin (10/1/2022). ISTIMEWA
SMARTNEWS.ID – Sebanyak 310 siswa kelas 1, 2, dan 5 SDN 1 Pelita, Kecamatan Enggal, Kota Bandar Lampung, menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama, di sekolah setempat, Senin (10/1/2022).
Program vaksinasi anak usia 6-11 tahun, ini disambut gembira oleh siswa. Orangtua berbondong-bondong mengantarkan anaknya mengikuti vaksinasi yang dilakukan oleh Puskesmas Kebon Jahe.
“Alhamdulillah, vaksinasi anak dosis pertama bagi siswa kelas 1, 2, dan 5 di sekolah kami, berlangsung tertib dan lancar,” ujar Kepala SDN 1 Pelita Dra. Hj. Suhartati, M.Pd di sela-sela kegiatan vaksinasi.
Menyukseskan program tersebut, kata dia, seluruh guru dan tenaga kependidikan dikerahkan guna mengatur jalannya vaksinasi anak tersebut.
“Sebanyak 35 orang terdiri dari guru dan staf tata usaha, dijadikan kepanitiaan pada vaksinasi ini. Semuanya terlihat sangat semangat melaksanakan kegiatan ini,” terang dia.
Untuk menghindari kerumunan, seluruh ruang kelas dibuka. Para siswa, lanjutnya, mengikuti vaksinasi berdasar waktu yang telah ditentukan sekolah.
“Kami sudah bagi jadwal vaksinnya. Seperti siswa kelas 1 dilakukan pukul 08.00-09.00 wib, kelas 2 pukul 09.00-10.00 wib, dan kelas 5 pukul 10.00-11.00 wib,” katanya.
Sementara itu, Koordinator Wilayah IV Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bandar Lampung Ismail, S.E., M.M, mengapresiasi jalannya vaksinasi anak usia 6-11 tahun di SDN 1 Pelita.
Apresiasi itu disampaikan, sebab para guru dan tenaga kependidikan kompak melaksanakan tugas dalam rangka menyukseskan vaksinasi anak tersebut.
“Untuk SDN 1 Pelita saya acungkan jempol. Mulai dari kedatangan siswa bersama orangtuanya, menjalani vaksinasi, hingga kepulangan, benar-benar didampingi pihak sekolah,” katanya.
Dia berharap, vaksinasi anak menjadi harapan baru bagi dunia pendidikan. Vaksinasi ini juga menyongsong pembelajaran tatap muka yang akan dilakukan pada Februari mendatang,” tutupnya. (***)
